Jakarta, 10 Mei 2012 – LA Lights
Indiemovie di tahun keenam ini, kembali
hadir dengan membuat sesuatu yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yaitu “LA Lights Indiemovies Goes to Cinema!”.
Tahun ini, dengan membawa spirit “Passion
Never Dies”, LA Lights Indiemovies mengusungkan tema “Everybody Has a Hero”. LA Lights Indiemovies selalu menyuguhkan
tema yang berbeda-beda dengan beragam pembicara yang handal dan berpengalaman
dibidangnya masing-masing seperti script
writing, penyutradaraan, editing sampai akting.
LA Lights Indiemovies kami
hadirkan agar menjadi wadah para sineas muda untuk mengembangkan talenta mereka
dan berkeinginan untuk terus kreatif berkarya dengan menghasilkan film pendek
independen sehingga dapat memajukan perfilman indonesia. LA Lights Indiemovies
yakin akan membawa Indiemovies Goes to
Cinema karena sebelumnya kami pernah bekerja sama dengan stasiun tv swasta
dalam pembuatan indie movie menjadi ftv,” jelas Maya Shintawati, Brand Manager LA Lights Indiemovie.
Garin
Nugroho, Sineas senior sekaligus mitra kerja LA Lights Indiemovies
mengatakan, “Kami ingin membangkitkan sineas muda agar Kreatifitas,
Keterampilan dan Berpengetahuan, di zaman seperti sekarang ini 80% menggunakan
digital sehingga semakin dekat dengan menciptakan. Dengan oleh itu, kami akan
terus membangun ruang-ruang kreatifitas sehingga membuat perfilman indonesia
terus berkembang dengan memanfaatkan media digital. LA Lights Indiemovies ini
seperti jalan setapak demi setapak untuk sampai
pada kesempurnaan itu.”
Di tahun keenam ini, LA Lights
Indiemovies telah mencetak 40 film pendek, 200 alumni dan 20 artis alumni. LA
Lights Indiemovies selalu menyempurnakan dari tahun sebelumnya dan juga selalu
merangkul alumni LA Lights Indiemovie untuk terus kami didik,” jelas Monty Tiwa, Sutradara.
Selain pembicara diatas pada
malam hari ini juga menampilkan Asmirandah
karena pengalamannya menjadi sutradara film pendek pada event LA Lights Indiemovies tahun 2011, andah
panggilan untuk namanya berkata “Apa pun yang dilakukan, lakukanlah dengan enjoy,”. Dan juga
menampilkan pembicara seorang script writing yaitu Professor Richard Krevolin yang juga
mengajar di USC Cinema/TV School dan UCLA Film School.
LA Lights Indiemovies membukakan
jalan baru untuk indie filmmaker indonesia, sebuah yang berbeda dari jalan film indie Indonesia lainnya.
Jalan yang nampak terlalu instan dan
berkilau untuk disebut independen, namun tidak bisa dipungkiri jalan ini adalah
sebuah jalan yang telah aktif menebarkan benih semangat dan kecintaan akan film
pendek independen dalam skala yang besar.
Sebuah jalan yang tidak takut
mengantarkan film independen ke level
yang populer dan mainstream, karena salah satu
prinsip LA Lights Indiemovies adalah semua orang punya hak untuk
mengetahui bagaimana cara membuat film dan semua juga mempunyai hak untuk
mendapatkan kesempatan untuk membuat film
pendek. Mulai dari mahasiswa, pemimpi hingga para artis yang aktif
didunia selebriti.